7 Ide Usaha Kuliner Online Rumahan dan Cara Praktis Memulainya
Sferabisnis.com - Usaha kuliner online rumahan semakin diminati di tengah tren konsumsi praktis dan meningkatnya penggunaan media sosial. Tapi pertanyaan yang sering muncul adalah: ide makanannya apa? Bagaimana cara memulainya? Berapa modalnya? Artikel ini bukan hanya menyajikan inspirasi, tapi juga panduan langkah demi langkah agar kamu bisa langsung action.
Berikut ini 7 ide usaha kuliner online rumahan lengkap dengan cara memulai, estimasi modal, tips promosi, hingga potensi keuntungannya.
1. Frozen Food Rumahan
Makanan beku rumahan seperti risoles, pastel, nugget ayam sayur, atau dimsum homemade punya pasar yang terus tumbuh. Cocok untuk target pasar ibu rumah tangga dan pekerja kantoran.
-
Cara Memulai: Pilih satu produk andalan, siapkan alat pengukus besar, freezer, dan kemasan plastik vakum.
-
Estimasi Modal: Rp500.000 – Rp2.000.000 (tergantung bahan dan alat)
-
Tips: Gunakan label tanggal kadaluarsa dan info nutrisi sederhana agar terlihat profesional.
-
Potensi Untung: Margin 40–60%. Bisa untung bersih Rp3 juta per bulan dari 30 pack/hari.
2. Rice Bowl Rumahan
Menu rice bowl (nasi dengan lauk seperti ayam teriyaki, beef yakiniku, atau sambal matah) disukai karena praktis, enak, dan bisa dikirim dengan mudah.
-
Cara Memulai: Gunakan dapur rumah dan sistem pre-order agar tidak boros bahan.
-
Estimasi Modal: Rp700.000 – Rp1.500.000
-
Tips: Sediakan 3 varian menu unggulan agar konsumen tidak bingung memilih.
-
Potensi Untung: Jual 20 porsi/hari = Rp200.000 omzet, bisa untung Rp2-3 juta/bulan.
“Awalnya saya jualan rice bowl hanya dari status WhatsApp. Sekarang bisa kirim ke 3 kecamatan berbeda setiap hari.” – Nisa, pelaku usaha rumahan di Bekasi.
3. Sambal Kemasan Homemade
Sambal rumahan yang dikemas dalam botol atau pouch bisa tahan hingga 2 minggu dan sangat digemari. Rasa khas dan lokal adalah nilai jual utamanya.
-
Cara Memulai: Siapkan resep sambal unik, gunakan botol kaca/plastik food grade, dan label sederhana.
-
Estimasi Modal: Rp300.000 – Rp1.000.000
-
Tips: Tawarkan varian rasa (misal sambal ijo, sambal bawang, sambal geprek) dan gunakan testimoni di Instagram.
-
Potensi Untung: 100 botol/bulan = omzet Rp2.000.000, margin tinggi karena bahan sederhana.
4. Dessert Box dan Puding Premium
Dessert box berbasis oreo, tiramisu, atau red velvet masih jadi favorit. Modal kecil, untungnya besar, apalagi kalau kamu bisa kemas dengan visual menarik.
-
Cara Memulai: Gunakan cup atau box mika bening, dan pertimbangkan membuat topping homemade.
-
Estimasi Modal: Rp400.000 – Rp1.200.000
-
Tips: Jual dalam ukuran kecil dan bundling 3 rasa sekaligus agar repeat order tinggi.
-
Potensi Untung: Keuntungan bisa 2x lipat dari modal per batch.
5. Roti & Pastry Rumahan
Jika kamu hobi baking, buat produk roti manis, donat kentang, atau croissant isi. Segmen pasarnya luas, dari ibu rumah tangga sampai karyawan.
-
Cara Memulai: Gunakan oven rumah, fokus di satu jenis dulu misalnya roti sobek isi coklat.
-
Estimasi Modal: Rp800.000 – Rp2.000.000
-
Tips: Tawarkan pesanan untuk acara (pengajian, arisan, ulang tahun).
-
Potensi Untung: Dengan repeat order, omzet bisa tembus Rp5 juta/bulan.
6. Jajanan Pasar dengan Kemasan Modern
Jajanan tradisional seperti klepon, lemper, dan kue lapis bisa dikemas ulang agar lebih “naik kelas”. Segmentasi pasar ini cenderung loyal.
-
Cara Memulai: Beli loyang dan kukusan besar, cari supplier daun pisang atau plastik mika.
-
Estimasi Modal: Rp500.000 – Rp1.000.000
-
Tips: Buat paket 5–6 jenis kue dalam satu box, cocok untuk sarapan atau oleh-oleh.
-
Potensi Untung: Margin bisa 70% dari total harga bahan karena biayanya rendah.
7. Camilan Kering (Keripik, Kacang, Basreng)
Produk camilan kering bisa tahan lama dan dijual lewat reseller. Cocok untuk ekspansi bisnis kuliner online skala kecil.
-
Cara Memulai: Buat 1–2 rasa dulu, seperti basreng pedas dan keripik singkong keju.
-
Estimasi Modal: Rp300.000 – Rp800.000
-
Tips: Buat label brand sendiri, tawarkan kerjasama dropship dan reseller.
-
Potensi Untung: Jika satu reseller bisa jual 20 pack/minggu, keuntungan bisa naik drastis.
Checklist Sebelum Memulai Usaha Kuliner Online Rumahan
✅ Sudah riset kompetitor lokal?
✅ Sudah punya akun WhatsApp Bisnis dan Instagram?
✅ Sudah siapkan foto produk dengan pencahayaan bagus?
✅ Sudah tahu target pasar: kantor, tetangga, komunitas?
Kalau semua sudah dicentang, kamu sudah siap memulai langkah pertamamu!
Tips Pemasaran yang Terbukti Efektif
-
Gunakan status WhatsApp & grup RT: Tempat pertama untuk promosi organik.
-
Foto bagus lebih penting dari kamera mahal: Gunakan cahaya natural + latar bersih.
-
Berikan promo first buyer: Misal diskon 10% atau bonus 1 pack mini dessert.
-
Kolaborasi: Cari UMKM lain (minuman, kerajinan) untuk bundling produk.
-
Simpan database pelanggan: Simpel, tapi banyak pelaku lupa. Gunakan Google Sheets atau aplikasi kasir gratis.
Tren Usaha Kuliner Rumahan 2024
Menurut Google Trends, pencarian “frozen food rumahan” dan “rice bowl murah” meningkat 30% dalam 6 bulan terakhir. Sementara itu, laporan Tokopedia menyebut makanan ringan dan sambal botolan adalah dua kategori terlaris di kategori food & beverage.
Artinya, peluang usaha kuliner online rumahan akan terus terbuka, terutama jika kamu fokus pada kualitas rasa, kemasan yang estetik, dan pelayanan yang responsif.
Link Internal (SEO)
Kalau kamu sedang riset dan serius ingin mulai, baca juga inspirasi dan panduan lainnya seputar usaha kuliner online rumahan untuk bantu kamu menentukan ide, menyiapkan strategi pemasaran, hingga belajar tentang skema pembagian keuntungan dengan investor.