Dark

10 Usaha Kuliner Paling Laku dan Tips Praktis Memulainya

Sferabisnis.com - Industri kuliner tetap menjadi pilihan bisnis favorit di Indonesia karena permintaan yang konsisten dan potensi keuntungannya yang besar. Namun, agar bisa sukses, kamu tidak cukup hanya menjual makanan enak—perlu strategi, pemahaman pasar, dan penyesuaian dengan tren. Berikut adalah rekomendasi 10 usaha kuliner yang paling laku serta cara memulainya dengan modal yang efisien.

1. Usaha Nasi Goreng Pinggir Jalan


Nasi goreng selalu jadi menu favorit masyarakat dari semua kalangan. Mudah dibuat, rasanya bisa disesuaikan dengan selera pasar, dan bahan bakunya murah.

Tips praktis:

  • Mulai dengan varian standar, lalu tambah topping seperti sosis, ayam, atau seafood.

  • Target lokasi padat aktivitas malam seperti dekat kampus, kantor, atau kontrakan.

  • Gunakan branding sederhana tapi kuat, contohnya: “Nasi Goreng Gila 88”.

Modal awal: sekitar Rp2-5 juta (gerobak, kompor, bahan awal)

2. Jualan Seblak Kuah Pedas

Seblak jadi kuliner kekinian yang viral di banyak daerah. Cita rasa pedas dan kuah gurih bikin pelanggan balik lagi.

Tips praktis:

  • Tambah topping kekinian seperti ceker, sosis, atau bakso mozzarella.

  • Sediakan level pedas dari 1–5 untuk menarik semua kalangan.

  • Gunakan media sosial untuk promosi “sensasi pedas”.

Studi kasus: Warung seblak rumahan di Cibiru bisa menghasilkan omzet Rp700 ribu/hari dari 60–80 porsi.

3. Usaha Ayam Geprek Serba Sambal

Ayam geprek tetap bertahan meski sudah lama booming. Keunggulannya: harga terjangkau, topping bisa dikembangkan, dan cocok untuk semua usia.

Strategi jitu:

  • Variasikan sambal: sambal matah, sambal bawang, atau sambal keju.

  • Kolaborasi dengan layanan antar makanan seperti GoFood dan GrabFood.

  • Tawarkan paket hemat untuk pelajar dan karyawan.

4. Roti Bakar dan Pisang Cokelat


Menu sederhana ini cocok dijajakan malam hari dan diminati semua umur. Roti bakar juga mudah dimodifikasi sesuai tren rasa.

Ide produk:

  • Roti bakar topping boba atau keju meleleh.

  • Pisang nugget dengan taburan red velvet dan matcha.

Tips branding: Gunakan nama yang lucu dan eye-catching seperti “Roti Bakar Malam Minggu”.

5. Usaha Makanan Ringan Kemasan

Keripik pedas, makaroni kering, basreng, dan sejenisnya sangat laku di kalangan remaja dan mahasiswa. Cocok dijual online dan lewat reseller.

Tips memulai:

  • Fokus pada satu varian dulu, misalnya “keripik balado pedas manis”.

  • Gunakan kemasan ziplock menarik dan label lucu.

  • Promosikan lewat TikTok dengan video reaksi pedas.

6. Jualan Tahu Crispy dan Tahu Walik

Makanan ringan satu ini punya margin tinggi dan bahan bakunya murah. Cocok untuk usaha skala rumahan atau booth kecil.

Langkah awal:

  • Gunakan tepung bumbu buatan sendiri agar beda dari kompetitor.

  • Tambahkan varian saus: keju, pedas manis, BBQ.

  • Sasar lokasi dengan banyak anak sekolah atau mahasiswa.

Modal awal: Rp1-2 juta sudah cukup untuk skala kecil.

7. Usaha Minuman Es Kekinian

Es boba, es kopi susu, dan es teh buah kekinian selalu punya pasar tersendiri. Terutama jika kamu bisa mengkombinasikan rasa dan visual yang menarik.

Tips sukses:

  • Buat minuman berwarna cerah dan tampilkan di media sosial.

  • Gunakan bahan lokal seperti susu murni dan gula aren asli.

  • Buat nama menu yang nyeleneh: “Es Teh Mantan”, “Kopi Susu Nungguin Dia”.

Contoh brand inspirasi: Es Kopi Susu Kulo berhasil viral berkat kombinasi harga terjangkau dan rasa unik.

8. Catering Harian Rumahan

Kebutuhan makan harian tetap tinggi terutama di area perkantoran dan kos. Catering rumahan bisa menjadi usaha yang berulang dan stabil.

Strategi jitu:

  • Tawarkan paket mingguan hemat (Senin–Jumat).

  • Siapkan menu bervariasi setiap minggu agar pelanggan tidak bosan.

  • Tawarkan menu diet dan sehat untuk segmen tertentu.

Proyeksi: Dengan 20 pelanggan tetap dan harga paket Rp25.000, omzet mingguan bisa mencapai Rp2,5 juta.

9. Usaha Jajanan Pasar Modern

Jajanan seperti klepon, onde-onde, atau lemper kini digemari kembali karena nilai nostalgia. Jika dikemas modern, bisa menyasar pasar premium.

Cara membedakan diri:

  • Gunakan packaging eksklusif (box kraft, pita, atau plastik food grade).

  • Promosikan sebagai “jajanan nostalgia” di Instagram.

  • Tawarkan sebagai hampers atau oleh-oleh.

10. Usaha Sosis Bakar dan Bakso Bakar

Kuliner ini sangat disukai anak-anak hingga remaja, dan cocok untuk jualan di area taman bermain, sekolah, atau car free day.

Tips jitu:

  • Tawarkan berbagai pilihan saus: lada hitam, saus Korea, BBQ, dan pedas gila.

  • Siapkan branding ala street food kekinian.

  • Tambahkan menu tambahan seperti kentang goreng atau minuman dingin.


Kamu bisa mulai dari salah satu ide di atas dan menyesuaikan dengan modal serta pasar lokal. Semua contoh di atas terbukti punya demand tinggi dan mudah dikembangkan dengan kreativitas.

Jika kamu tertarik melihat lebih banyak inspirasi lainnya, kunjungi daftar 10 usaha kuliner yang sedang tren dan layak dicoba tahun ini.

Tags :
Berbagi :